Untuk diri yang selalu hilang ketika dosa terus bertambah dan tobat enggan, sungguh diri ini seperti bukan milik sendiri ketika nafsu berkuasa, apa sesungguhnya yang salah? Ketika diri di selimuti kata-kata baik dan menjadikannya pakaian sebagai penutup tubuh yang kotor dan buruk kemudian perkataan orang-orang tentang kebaikan menjadi pewangi bau busuknya kita. Sehingga yang tahu tentang kita adalah diri kita dan tuhan sang pencipta, semakin tenanglah karena rasa malu terhadap diri sendiri dan tuhan telah berkurang, apa yang salah ketika tobat enggan dan nafsu yang terus membuat strategi supaya indah dan wangi di luar terus terjadi padahal diri sendiri dan tuhan tau buruk dan busuknya kita? Mencari tau kedalam diri, masuknya dari mana syetan menunggangi nafsu kita. Makanan minumanmu sudah kau periksa? Cara memperolehnya? Uangnya halal/haram? Kerja baik atau tidak? Kemudian ketika memakannya berdoa atau tidak? Jika bersih semua maka berbahagialah.
Diajar #maca
Posting Komentar